Selain memilih bambu karena jenis nya, anda bisa memilih bambu yang berkualitas dengan deskripsi seperti di bawah ini agar anda mendapatkan bambu yang bagus dan berkualitas:
- Bambu petung untuk tiang biasa nya harus setengah tua dan tidak boleh terlalu ttua karena bisa saja retak ketika sudah di pasang, sehingga jika anda membutuhkan nya untuk membuat tiang, sebaiknya anda memilih yang setengah tua agar tidak mudah rapuh atau dimakan rayap dan bisa tahan lama.
- Bambu gembong struktur cari yang tua. Ciri bambu sudah tua adalah suah kelaur panu atau bercak putih nya. Sudah tidak memiliki kelopak dan 10 ruas dari tanah ke atas sdah keluar akar nya pada setiap ruas nya. Ketika dipukul, bambu akan berbunyi nyaring, ketika disongket atau dipotong serat nya akan terlihat berwarna cokelat pada daging bambu. Jika bambu ketika dicium masih berbau tape atau tebu, itu artinya bambu masih mudah dan rawan sekali untuk dimakan rayap karena kadar gula nya masih tinggi.
- Dalam menebang bambu yang baik juga ada hari tebang, bulan tebang dan jam tebang nya. Untuk jam tebang yang bagus adalah jam 12:00 siang agar kadar gula nya rendah sehingga tidak akan dirayapi. Hari tebang nya adalah ketika hari selasa dan sabtu karena bambu akan mengalami pemudaan sel pada hari tersebut dan berimbas pada kekuatan bambu. Untuk tanggal tebang nya tidak boleh menebang bambu pada tanggal 13, 14, 15 bulan purnama karena meningginya air laut akan berimbas pada bambu yang daya serap nya meninggi secara drastis.
- Jangan menebang bambu yang sedang mengeluarkan rebung karena kekuatan induk bambu akan disuply pada rebung nya, kecuali jika rebung sudah memiliki panjang 3 m, kemungkinan rebung sudah mandiri atau bisa dicabut dan ditanam sehingga bambu tersebut bisa dipotong.
- Jangan memotong bambu saat bambu sedang mengeluarkan bunga karena bambu akan rusak ketika proses pengeringan telah selesai, biasa nya bambu akan menjadi kempes dan tidak bisa digunakan untuk bahan bangunan atau lain nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar